Bantuan
Operasional Sekolah (BOS) selama ini menjadi sumber utama pendanaan bagi
kegiatan sekolah. Keuntungan yang bisa diperoleh
dari BOS adalah sekolah sangat terbantu dalam merealisasikan program kerja yang
dirancang.
Selain
untuk membebaskan biaya pendidikan bagi siswa kurang mampu, BOS juga berguna untuk
meningkatkan fasilitas sekolah serta
digunakan untuk menggaji guru GTT/PTT. Namun yang terpenting bahwa adanya BOS memiliki
tujuan untuk ammebreikan layanan pendidikan yang bermutu.
 |
| Dana BOS |
Berbagai
keuntungan yang diperoleh dari BOS ternyata juga membimbulkan efek negatif.
Dampak negatif adanya BOS adalah bertambahnya beban dan tanggungjawab guru. Guru
saat ini tidak hanya disibukkan dengan mangajar, akan tetapi juga disibukkan
dengan memikirkan pengelolaan dana bantuan tersebut. Sehingga secara otomatis
guru tidak fokus lagi dalam mengajar.
Bahkan
dengan rumitnya pembuatan laporan pertanggungjawaban BOS tak jarang
mengakibatkan guru menjadi stres, terutama bagi mereka yang memiliki
tanggungjawab sebagai bendahara BOS. Jika itu yang terjadi, maka sudah
dipastikan bahwa roda pembelajaran akan mandeg. Dan akibatnya siswa menjadi terlantar
karena tidak bisa mendapatkan materi pelajaran sebagaimana mestinya.
Jika hal tersebut dibiarkan berlarut-larut maka yang akan
menjadi korban tentu para siswa karena mereka tidak bisa mendapatkan haknya
secara penuh. Oleh sebab itulah harus dilakukan langkah-langkah tepat untuk
mengatasi persoalan ini demi tercapainya pendidikan yang berkualitas.
Dipermudah
Untuk
tahun ini sistem penyaluran BOS memang baru, yaitu dana tersebut tidak langsung
diberikan ke sekolah melainkan mampir dulu di kas daerah. Selain itu pola penyalurannya
dengan sistem triwulan dan akan cair manakala sekolah telah membuat Rencana
Kegiatan dan Anggaran (RKA).
Dari
sinilah sebenarnya persoalan muncul, hampir semua sekolah mengeluhkan model pengisian
RKA yang sangat rumit dan menyusahkan guru. Belum lagi waktu yang diberikan
untuk penggunaan dana BOS relatif pendek. Maka hal itu pula yang akhirnya
menyebabkan keterlambatan sekolah-sekolah dalam menyusun laporan penggunaan
dana BOS.
Oleh
sebab itulah pemerintah hendaknya membuat kebijakan baru yang dapat mempermudah
sistem penyaluran dana BOS. Jika tidak dampaknya guru akan lebih banyak
berkutat pada persoalan pengelolaan BOS dan melupakan tugas utama dalam mengajar
siswa. Jika itu terjadi maka kegiatan belajar mengajar akan semakin terganggu.
Post a Comment