Melihat kondisi bangsa yang kian terpuruk ini, menambah rasa pesimis kian kuat dalam hati. Melihat para pejabat yang semakin jauh dari kata Tobat, wakil rakyat semakin jahat. Hanya ungkapan hati dan doa yang bisa kupanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuat agar dapat merubah keadaan bangsa ini menjadi lebih baik.
Dari sini |
Goresan tinta ini mewakili perasaanku...
Bangsa yang kian melarat
Rakyat hidup sekarat
Namun pejabat kian bejat
Hanya gila harta dan martabat
Hidup semakin sulit
Harga kebutuhan terus melangit
Lapangan kerja bertambah sempit
Ditengah hutang bangsa yang makin menghimpit
Bayi yang lahir menanggung hutang
Orang tua hidup penuh kemalangan
Jalan yang dihadapi penuh cobaan
Tak tahu lagi arah tujuan
Sampai kapan hidup begini
Tak ada waktu untuk bermimpi
Apalagi wujudkan cita-cita tinggi
Yang tertinggal hanya sakit hati
Siapa yang harus bertanggungjawab
Kembalikan kesejahteraan rakyat
Apa semua akan menjadi pecundang penghianat
Biarkan bangsa tetap melarat
Semoga ini menjadi kritik konstruktif bagi pemerintah dan para pejabat negara agar lebih memberikan perhatian kepada rakyatnya...
Post a Comment